Pada saat gw SMP gw sadar belum seluruhnya hidup
gw sempurna, gw masih punya banyak kekurangan yang ngga bisa di banggain dalam
kehidupan gw itu. Gw masih dikucilkan & di cuekin sana sini & salah
satunya karena gw masuk sekolah itu diduga karena bantuan dari tante gw yang
kebetulan ngajar disitu.
Ternyata ketika pikiran gw mulai lebih dewasa (tapi
ngga cukup tua) gw bisa menemukan cara atau kelebihan gw yang membuat gw ngga
jadi orang asing lagi di kelas maupun di sekolah gw, gw ngga bisa ngebiarin
temen-temen gw seneng sedangkan gw harus di ijek-injek… Jadi di kelas 1 gw
mulai bisa nge-Dance dan cukup banyak orang yang takjub melihat gaya Moon-Walk gw , dan sejak saat itu gw di
kenal baik J.
Kejadian itu membuat gw sadar kalo untuk
mendapatkan apa yang kita inginkan itu emang sulit, juga kondisi mengharuskan
kita untuk tidak mendapatkan apa yang kita inginkan, maka kita harus bisa
membelokkan keinginan kita itu. Misalnya, gw yang selalu pengen di akuin dan
dihargai oleh orang sekitar gw… tapi kalo kondisi mengharuskan gw untuk ngga mendapatkan
semua itu, ya gw mengubah keinginan gw menjadi, gimana caranya bisa bikin
temen-temen gw seneng , dan ngga harus gw sendiri yang menjadi korbannya…
Dari masa-masa SMP inilah, gw mulai ada
pemikiran bahwa, masa remaja adalah masa dimana kita hanya melihat dari segi
fisik dan materi. Ketika fisik kita keren,cantik/ganteng dan kebetulan kita juga tajir, maka apapun
yang kita inginkan dengan mudah kita bisa mendapatkannya. Tapi ketika kita
berada dimana fisik kita kurang sempurna, muka jerawatan, kulit item dan
laen-laen, dan kebetulan kita berada dalam kondisi ekonomi yang menengah
kebawah, maka keinginan yang ingin kita capai akan menjadi khayalan kita. Itu juga
kalo keinginan kita itu terlalu tinggi dan ngga seimbang dengan yang kita
punya.
Tapi, tetep aja kita harus
berusaha untuk mewujudkannya… karena mimpi kita adalah masa depan kita, dengan
tekun dan kerja keras kita pasti bisa ^^
Dalam hal percintaan pun,yaa… sama aja pada
dasarnya. Katanya cinta adalah sesuatu yang diberikan langsung oleh Tuhan
secara adil & universal, tanpa memandang penampilan fisik, kelas ekonomi,
level dan aspek-aspek lainnya. Tapi yang terjadi sekarang ini, hanyalah
ketidakbecusan manusia dalam memandang apa itu Cinta.
sekarang ini, khususnya bagi remaja , Cinta hanyalah
sebagai budak dari penampilan fisik, dan budak dari kekayaan/uang. “Kamu boleh
jadi pacarku… asalkan kamu Good Looking
dan bisa aku ajak jalan-jalan ke Mall..” Itu mah sama aja Kamprett . Iyaa… sama
aja menuntut kita untuk sempurna secara
fisik dan harus tajir.
SEBENARNYA
LOE CINTA SAMA GUE ATO DUIT GUE SIH ?!! KALAU CUMA MAU DUIT, PACARAN SANA SAMA
MESIN ATM !! ┌П┐(►˛◄)┌П┐
0 komentar:
Posting Komentar