Kamis, 27 Agustus 2015

20 Hal yang Terjadi Setelah Tiga bulan Pacaran

Tiga bulan setelah kalian berkencan, semua mulai berubah. Kamu mulai nyaman bersama dia. Rasa canggung setiap kalian bertemu perlahan berkurang. Kalian menyadari, hubungan yang sebenarnya baru akan dimulai saat ini. Masa bulan madu sudah berakhir.

1. Kamu tidak lagi jaga image di depannya
Tidak lagi perlu bermanis-manis di hadapannya. Kamu sudah bisa lepas tertawa atau bahkan kentut di depan pasanganmu. Toh sekarang dia sudah jadi pacarmu.

2. Kalian mulai hapal kebiasaan masing-masing


Kamu sudah tahu apa yang biasa dia lakukan sepanjang hari. Hal ini membuat kalian tenang, karena kalian tidak perlu khawatir walau sedang tidak bertemu.

3. Kamu bisa memesankan makanan kesukaannya di restoran, tanpa perlu bertanya lebih dulu


Sekarang kamu sudah tahu bagaimana nasi gorengnya biasa dipesan. Saat makan berdua, kamu refleks memesankan makanan untuknya dan dia tidak akan kecewa. 

4. Jika dia tidak bisa menjemputmu, kamu tidak keberatan menemuinya di tempat kalian janjian


Dulu, kalian masih terikat pada aturan jemput-menjemput. Setelah tiga bulan berlalu, kalian sudah lebih santai menghadapi janji kencan. Kalau salah satu berhalangan menjemput, kalian tidak keberatan langsung bertemu di tempat kencan. 

5. Kalian tidak lagi berkirim pesan setiap menit

Bukannya kehabisan bahan pembicaraan, tapi kamu sudah hapal apa yang sedang dia lakukan

6. Kamu dan dia mulai punya rutinitas kapan harus saling berkirim kabar

Kalian sudah mulai memiliki pola kapan harus saling berkirim kabar. Kamu biasa mengiriminya pesan selamat makan siang, dia rutin memberi ucapan selamat malam. 

7. Terkadang kamu melirik ponsel, dan saat itu ada pesan masuk dari dia

Saat kamu merindukannya dan melirik ponsel, lucunya kadang ada pesan masuk dari dia. Mungkin kalian mulai punya telepati, atau barangkali dia juga sedang merindukanmu saja. 

8. Kamu mengenali bentuk tubuhnya. 


Kamu mengenal bentuk tubuhnya dengan baik. Setelah 90 hari bersama kamu mulai akrab dengan rasa rambutnya di tanganmu, bentuk bahunya, tahi lalat di dekat dahinya, bentuk bibirnya saat tertawa, dan rasa saat lengannya melingkari tubuhmu. Seandainya ada permainan petak umpet di tubuhnya kamu pasti menang deh!

9. Kamu mulai meniru kebiasan-kebiasaan kecilnya



Secara tidak sadar, kamu mulai menirukan hal-hal yang dia lakukan. Teman dekatmu bahkan mengatakan gaya bicaramu makin mirip dengan dia. Kamu tidak merasa ada yang berubah, selain merasa kalian makin berbahagia.

10. Kamu mulai hapal bagaimana dia ingin dimanjakan


Tanpa repot harus membelikan dia kado mewah, kamu sudah tahu bagaimana ia ingin dimanjakan. Cukup dengan sentuhan ringan di bahunya atau membuatkannya masakan sederhana.

11. Kalian bisa membicarakan apapun

Kamu dan dia bisa bicara soal apa saja. Mulai dari membicarakan berita politik yang sedang hangat, main tebak-tebakan bodoh, sampai membuat rencana soal apa yang akan kalian lakukan di masa depan. 

12. Dia mulai bertransformasi menjadi sahabatmu

Pasanganmu bukan lagi sekadar orang yang kamu cari saat kamu merasa kesepian atau butuh teman makan. Dia mulai mengambil tempat signifikan di hidupmu. Kalian berbagi dukungan, cerita dan bahkan harapan. Dia mulai berubah menjadi teman baikmu, orang yang kamu harapkan ada di setiap momen penting dalam hidupmu.

13. Kalian mulai mengenal keluarga masing-masing

Kamu sudah mengenal orang tuanya, begitu pula sebaliknya. Saat ponselnya tak bisa dihubungi seharian kamulah orang pertama yang akan dihubungi oleh keluarganya. Nomor-nomor telepon keluarganya mulai ada di buku teleponmu.

14. Kalian mulai bertengkar

Setelah tiga bulan bersama, kalian mulai menghadapi ketidakcocokan. Bila sebelumnya salah satu dari kalian selalu bisa mengalah, saat ini pertengkaran mulai timbul. Kalian lebih terbuka menunjukkan ketidaksukaan terhadap sesuatu. Kalian mulai berkompromi satu sama lain. 

15. Kalian menyadari bahwa pasanganmu tidak sempurna

Pasanganmu bukan lagi orang yang mampu membuatmu tertawa setiap saat. Terkadang dia bisa jadi orang yang membuat kamu menangis, dia bisa berubah jadi musuh terbesarmu. Kalian mulai belajar bahwa pasanganmu tidak akan selalu membuat kalian bahagia.

16. Kode-kode di udara mulai berkurang



Sebelumnya, kamu perlu mengirimkan kode agar dia melakukan hal yang kamu mau. Bilang lapar agar dia datang mengirimimu makanan, misalnya. Atau bilang kamu capek naik kendaraan umum supaya dijemput. Sekarang kalian sudah lebih to the point ke satu sama lain. Kalau mau apa, ya bilang saja.


17. Kalian mulai merasa bosan

Tiga bulan pertama biasanya paling banyak dilalui bersama pasangan. Maklum, masih hangat-hangatnya. Nah, setelah tiga bulan kalian mulai merasa bosan kalau terus bersama sepanjang hari. Kamu mulai kembali ke kehidupan normalmu, dia juga kembali menjalani rutinitasnya. Tanpa meninggalkan satu sama lain.

18. Kalian mulai saling menuntut

Di awal-awal pacaran, kalian berjanji untuk menerima satu sama lain apa adanya. Tapi ternyata tidak ada hubungan yang minim tuntutan. Kamu mulai menuntut dia untuk lebih tepat waktu saat janjian denganmu, dia juga mulai meminta kamu agar tidak mudah marah. Kalian mulai belajar untuk memahami keinginan masing-masing.

19. Kalian mulai bertanya-tanya, “Mau dibawa  kemana hubungan kitaaa?

Eits, ini bukan lagu Armada ya. Setelah masa bulan madu lewat, kalian mulai menjajaki kemungkinan kemana hubungan ini akan dibawa. Apakah orang ini bisa bertahan lama denganmu atau hanya sementara saja. 

20. Kalian menyadari bahwa kalian hanya harus menjalani 

Terlepas dari semua harapan dan perhitungan yang sudah kalian lakukan, kalian sadar bahwa hubungan ini hanya perlu dijalani. Sambil berharap bahwa semua akan baik-baik saja sampai nanti. 

2 komentar:

  1. We have detected from our photography in stock deparment that you are using a photo of our property identified with the code #: 131702501 which we have on sell with total exclusivity with the Getty Images Agency.

    The Agency communicated that this license was not acquired through the reglementary process. Please, proceed to purchase the lincese otherwise, The Agency and our Company will be obligated to present legal charges for the violation of copyright, contemplated under the law of Intellectual Property.

    As soon as we finish the revision of your content we will know how much of it is ours and then we will proceed to decide the actions to arrange this matter: the ilegal use of intelectual property. There is no license, you are violating our rights with the ilegal.

    Here is the url of my photography in The Agency for you to acquire it through legal ways:

    http://www.gettyimages.com/detail/photo/lovers-hands-royalty-free-image/131702501

    Or if you can contact me directly via email elizabethfdez.photography@gmail.com to reach an agreement.

    We will be waiting for your answer which, we hope, will be for the benefit of all of us.


    Elizabeth Fernández
    Photographer

    BalasHapus